Perjumpaan yang Mendatangkan Sukacita
Matius 4:18a
Perjalanan Yesus yang berjumpa dengan Simon Petrus dan Andreas adalah perjumpaan Ilahi yang mendatangkan sukacita. Berjumpa dengan seseorang yang luar biasa akan menjadi pengalaman hidup yang tak terlupakan atau akan memberi kesan yang sangat mendalam. Kesan yang mendalam dan menarik diperjumpaan pertama pasti merindukan adanya perjumpaan selanjutnya walaupun tidak terpikirkan dan direncanakan. Hal inilah juga yang teralami dalam hidup Simon dan Andreas. Perjumpaan ini juga disaksikan oleh Injil Yohanes dalam Yoh. 1:40-42, dimana mereka langsung tertarik dengan Yesus. Perjumpaan ini tentu saja mendatangkan kembali ingatan/memory yang menyenangkan.
Dalam kehidupan sehari-hari kita pun sering berjumpa dengan orang lain atau sesama yang Tuhan sengaja hadirkan dalam kehidupan ini. Tentu berjumpa kembali dengan orang yang pernah dikenal atau pernah ada dalam sebuah perjumpaan yang menyenangkan akan membuat suasana penuh sukacita. Kita hadir di tengah dunia ini sebagai makhluk sosial adalah untuk berjumpa (bersosialisasi) dengan orang lain. Karena itu dalam setiap “perjumpaan” dengan orang lain hadirkanlah suasana yang menyenangkan yang memberi kesan yang baik dan tidak akan dilupakan agar orang lain yang berjumpa akan memiliki memori yang kuat tentang pribadi yang menyenangkan agar menghadirkan sukacita disaat yang sama kita telah menyenangkan hati Tuhan.
Sebagai keluarga Kristen mari kita saling merindukan akan perjumpaan dengan anggota keluarga dalam hidup yang menghadirkan sukacita dan damai. Memberi kesan yang menarik kepada anggota keluarga dengan sikap hidup yang saling menyapa, bertanggung jawab, saling mengerti satu dengan yang lain dalam perjumpaan dengan Yesus dalam setiap “ibadah” kepada-Nya. Amin.
Doa: Tuhan Yesus anugerahkan pikiran yang baik bagi kami untuk terus mengingat orang-orang yang ada di sekitar kami dan selalu ada perjumpaan yang mendatangkan kebaikan dan sukacita untuk melangkah menjadi pengikut Yesus dan memberitakan kebaikan-kebaikan–Mu bagi keluarga dan banyak orang. Amin.