SOBAT obor, apa yang ada di dalam hati kita ketika melayani Tuhan? Banyak orang yang melayani, namun sesungguhnya tidak memiliki motivasi hati yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Ada orang yang sungguh-sungguh melayani karena mengasihi Tuhan, tapi ada pula orang yang melayani karena ingin mendapatkan popularitas atau membesarkan dirinya sendiri. Mari kita secara jujur mengakui betapa kompleksnya hati manusia, betapa sukarnya memiliki hati yang murni di hadapan Tuhan. Pasti ada alasan-alasan lain yang ikut memotivasi pekerjaan pelayanan kita. Motivasi selalu sangkutmenyangkut dengan isi hati seseorang; ia tak tampak, kecuali ditampakkan. Ia tak mudah dikenali, kecuali secara sengaja direfleksikan.
Paulus menyadari bahwa tidak semua yang memberitakan Injil Kristus memiliki hati yang benar. Dari bacaan ini, Paulus hendak menunjukkan dua hal. Pertama, ia dengan tegas menolak segala perbuatan yang tersembunyi yang memalukan; seperti perbuatan licik dan yang memalsukan firman Allah. Dan yang kedua, bahwa ia menegaskan bahwa pelayanannya adalah pelayanan yang murni. Masa lalu Paulus yang buruk dan kelam, menjadi pembelajaran dari Paulus dalam menerima pekerjaan sebagai pemberita Injil. Paulus merasa tidak layak, namun karena kemurahan Allah ia dilayakkan untuk menjadi pemberita Injil.
Sobat obor, masa muda sering dikaitkan dengan pergaulan bebas yang cenderung merusak. Memang tidak bisa dipungkuri ada beberapa teman-teman kita yang terjebak dalam pergaulan yang buruk. Namun di tangan kitalah sebagai pemuda gereja, kita boleh menunjukkan bahwa anak muda juga bisa berkarya dan memberi diri bagi Tuhan. Melayani Tuhan bukan nanti memimpin ibadah pemuda atau persekutuan-persekutuan lain, tetapi bagaimana cara hidup kita dapat menjadi contoh dan teladan bagi orang lain, lewat sikap dan perbuatan kita. Gunakanlah waktu yang kita peroleh untuk melayani Tuhan, bukan menyakiti hati Tuhan. Ambilah keputusan untuk menyerahkan hidup masa muda kita pada tuntunan Roh Kudus. Dan terimalah kemurahan Allah untuk memakai kita jadi alat-Nya. Amin. (bfp)