Filipi 4:6
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Jangan Kuatir
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Siapapun kita pernah merasakan kuatir dalam hidup. Ibu-ibu kuatir jika stok keuangan menipis, bapak-bapak kuatir jika pendapatan menurun dan tidak dapat memenuhi kebutuhan keluarga. Anak-anak kuatir jika permintaan tidak terpenuhi dan kuatir tentang masa depan. Hal kuatir ternyata menjadi bagian hidup manusia bahkan mereka yang tergolong seperti para konglomerat dan pejabat juga tidak terlepas dari rasa kuatir. Mereka kuatir jika masa kejayaan berakhir dan kekayaan berkurang. Jadi selama kita masih hidup di dunia ini, siapapun kita tua, muda, kaya, miskin, pejabat ataupun bukan pasti pernah merasa kuatir dalam hidup ini.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan saat ini, dengan tegas menyampaikan: “janganlah kamu kuatir tentang apapun juga”. Apa maksudnya? Yakinlah bahwa Tuhan Yesus Kristus hadir dan menolong kehidupan orang percaya. Serahkanlah semuanya kepada pimpinan Tuhan Yesus Kristus dan jangan biarkan dirimu dikuasai oleh kekuatiran. Paulus tahu bahwa jemaat mengkhawatirkan keadaannya di penjara dan tentang kemajuan pekabaran Injil. Ia berharap kondisi berat yang sedang terjadi dalam kehidupan jemaat pada masa itu hendaklah menjadi dasar kehidupan yang semakin teguh dan percaya pada kuasa Tuhan Yesus Kristus. Sebab itulah yang menjadi pengajaran bagi pengikut-Nya, tentang bagaimana mengatur dan menyediakan apa yang menjadi bagian kita.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan saat ini, mengingatkan dan mengajarkan kepada kita sebagai keluarga Kristen bahwa kekuatiran tidak akan mendatangkan solusi. Sebab solusi hanya ada, ketika kita mau datang kepada Tuhan Yesus Kristus dan menyatakan isi hati kepada-Nya. Suatu tindakan percaya, berserah dan menunggu cara-Nya bertindak yang mendatangkan kabaikan atas hidup. Seperti ungkapan, Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya (Mat. 6: 27)? Sesungguhnya, kekuatiran yang ada tidak akan dapat menyelesaikan persoalan atau bahkan menyediakan apa yang kita butuhkan. Kekuatiran dapat merampas sukacita, menghilangkan semangat dan memungkinkan kita sebagai jemaat-Nya kehilangan arah hidup. Tetaplah berdoa, karena Dia tempat perlindungan kita. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah, sumber kehidupan. Kiranya kuasa-Mu melingkupi kami, agar hidup ini tetap ada dalam kuasa-Mu. Jauhkan kami dari kekuatiran atau kecemasan apalagi kehilangan pengharapan. Kami percaya kuasa-Mu tak terbatas atas kehidupan ini. Amin.