Keturunan Yang Berbahagia
Lukas 1:48b-49
Lukas 1:48b-49 memberi penjelasan bahwa keturunan seseorang sangat penting termasuk Maria yang menyebut dirinya sangat berbahagia. Mengapa Maria berbahagia saat sedang mengandung? Karena Maria merupakan alat Tuhan Allah untuk melahirkan. Nyanyian Maria ini juga sangat menjunjung nilai-nilai rohani untuk membentuk karakternya. Hidup Maria mencerminkan perwujudan akan hukum Kasih Kristus dan ia berkata “orang menyebut aku berbahagia”
Sebagai keluarga kristiani, kita diingatkan di perayaan adven ini tentang bahaya individualisme, yaitu kepentingan yang terarah pada diri sendiri sehingga banyak orang diabaikan termasuk suami, istri, anak-anak dan orang tua. Kehidupan kerohanian kita sudah dikuras dan dirampas oleh teknologi “handphone” yang mempengaruhi kehidupan orang beriman. Kebahagian yang kita rasakan harus berdasarkan cinta kasih Kristus. Orang lain menyaksikan kebahagian kehidupan sebagai suami istri dan anak-anak serta dapat menyebut kita juga berbahagia. Amin.
Doa: Ya Tuhan, lindungilah keluarga kami dari bahaya individualisme yang merengut kehidupan rohani kami, sehingga kami tidak kehilangan keluarga dan Tuhan dalam kehidupan ini. Amin.