1 Timotius 2:6
yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia: itu kesaksian pada waktu yang ditentukan.
Rela Berkorban Memberi Diri Menjadi Saksi
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Sebagai orang percaya, kita terpanggil untuk menjadi saksi Yesus Kristus tentang kelahiran, karya pelayanan, penderitaan, kematian, kebangkitan dan kenaikkan-Nya ke sorga. Sambil menantikan kedatangan-Nya kembali. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata `saksi’ artinya orang yang melihat atau mengetahui suatu peristiwa (kejadian), atau orang yang diminta keterangan di muka hakim untuk kepentingan pendakwaan. Perintah Yesus Kristus bahwa kita harus menjadi saksi tentang pelayanan-Nya (Kisah Para Rasul 1:8), dan kita akan dilengkapi dengan kuasa Roh Kudus sehingga memiliki pengetahuan yang benar tentang Yesus Kristus, Anak Allah. (Efesus 4:11-13). Sehingga kita benar-benar menjadi saksi yang handal untuk kemuliaan-Nya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman kita hari ini menyatakan bahwa kesaksian tentang Yesus Kristus adalah anugerah Tuhan Allah menurut kehendak-Nya. Sebagai manusia biasa, sesungguhnya kita tidak memiliki kemampuan bersaksi tentang Yesus Kristus, tetapi Roh Kudus memampukan kita untuk menyatakan apa yang harus kita katakan sebagai sebuah kesaksian (Markus 13:11). Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Yesus Kristus sesungguhnya tidak memerlukan kata-kata yang keluar dari mulut kita berdasarkan pemikiran dan pertimbangan hati kita. Sebab yang Dia perlu adalah kesediaan, kerelaan diri, persembahan diri, kesungguhan hidup di dalam firman-Nya untuk pekerjaan pelayanan-Nya. Selebihnya dari apa yang akan kita katakan, semuanya akan dikaruniakan Tuhan Allah.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Oleh karena itu, melalui bacaan Firman Tuhan hari ini, kita diajak untuk merenungkan tentang kehidupan kita. Apakah sebagai orang percaya sudah memberi din bahkan sudah memberanikan diri menjadi saksi Yesus Kristus? Sebab memberi diri untuk menjadi saksi Yesus Kristus adalah sebuah anugerah yang butuh pengorbanan, baik din dan hidup maupun waktu dan harta benda. Barangkali kita pernah melihat bahwa ada orang yang dengan semangat berkata-kata tentang kuasa Yesus Kristus atau berucap memuliakan-Nya, tetapi tidak mau berkorban waktu, tenaga dan dana bagi pelayanan gereja-Nya. Karena ada orang-orang di sekitar kita yang hanya mau disebut atau dianggap pelayan Tuhan, namun enggan berkorban.
Firman hari ini, mengingatkan orang percaya untuk menyadari panggilan kita sebagai saksi Yesus Kristus yang rela berkorban untuk melayani-Nya dalam setiap kesempatan di manapun kita berada. Amin.
Doa: Ya Yesus Kristus, kami mau menjadi saksi dan melayani-Mu. Ubahlah hati dan pikiran kami agar memiliki kerelaan untuk berkorban demi kesaksian dan pelayanan kami kepada-sesama demi kemuliaan-Mu. Amin!