Lukas 5:8-9
(8) Ketika Simon Petrus melihat hal itu iapun tersungkur di depan Yesus dan berkata: “Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa.”
(9) Sebab ia dan semua orang yang bersama-sama dengan dia takjub oleh karena banyaknya ikan yang mereka tangkap;
Yesus Kristus Adalah Tuhan
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Realitas masa kini ada praktik-praktik penyembuhan ilahi dilakukan demi nama Tuhan Yesus Kristus sebagai sumber kesembuhan. Akan tetapi tokoh penyembuh tersebut menjadi sentral dan diidolakan lalu menggeser posisi sentral Yesus Kristus. Ini menjadi pergumulan bersama gereja karena banyak orang percaya yang mulai meragukan Yesus Kristus dan lebih percaya kepada tokoh penyembuh karena mereka melihat buktinya. Belum lagi praktik pengobatan tradisional yang kembali marak. Dalam pergumulan seperti ini iman kita ditantang. Apakah kita masih tetap percaya kepada Yesus Kristus tidak.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Firman Tuhan hari ini menyatakan bahwa setelah melihat dan mengalami mujizat Tuhan Yesus Kristus dengan banyaknya ikan yang didapat, Simon Perus tersungkur di depan Yesus Kristus dan berkata; “Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa.” Mengapa Simon Petrus berkata demikian? Karena dia menyadari bahwa yang ada di hadapannya bukan hanya sekedar sebagai seorang Guru yang biasa-biasa saja, tetapi Dia adalah Tuhan. Dia adalah kudus. Simon Petrus merasa tidak layak ada bersama Yesus Kristus yang adalah Tuhan dan berkuasa. Ia menyadari bahwa dirinya adalah orang yang berdosa dan tidak layak menerima kehadiranYesus Kristus di perahunya. Sehingga ia meminta Yesus Kristus pergi dari perahunya. Tetapi perkataan Simon Petrus ini juga menunjukkan kerendahan hati dan penyangkalan dirinya.
Marilah sebagai keluarga Kristen, kita selalu mengaku seperti Simon Petrus: Tuhan, aku ini seorang berdosa. Karena itu, kita datang dan tersungkur kepada-Nya dan memohon pengampunan. Pasti Tuhan Yesus Kristus akan mengampuni kita. Maka dari itu, tetaplah percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat di tengah kehidupan kita yang selalu berhadapan dengan berbagai macam godaan dan tantangan iman.
Doa: Ya Tuhan Yesus Kristus, inilah kami umat yang berdosa, ampunilah kami, teguhkanlah iman kami dan jangan tinggalkan kami. Tolonglah kami agar senantiasa mengakui bahwa Engkaulah Tuhan dan Juruselamat. Amin.