Keluaran 20:16-17
(16) Jangan mengucapkan saksi dusta tentang sesamamu.
(17) Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang dipunyai sesamamu.”
Hukum Tuhan Penuntun Hidup Orang Percaya
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Relasi atau hubungan dengan orang lain dalam konteks sebuah bangsa yang akan memasuki tanah perjanjian, tanah Kanaan, sangat penting dan perlu untuk diatur dengan baik.
Dua firman yang disampaikan di sini punya maksud dan tujuan yang sama yakni mengatur relasi itu. Keadilan dan kejujuran sangat dibutuhkan untuk merawat kebersamaan dan kerukunan di antara umat pilihan Tuhan Allah. Hak dari tiap-tiap individu perlu mendapat perhatian seksama, agar tidak ada yang dirugikan atau merugikan orang lain. Awalnya firman ini (firman kesembilan; ay. 16) diberikan untuk melindungi hak seorang tertuduh di pengadilan. Dikandung maksud agar orang yang memberikan kesaksian dapat berkata benar dan jujur sehingga tidak ada yang dirugikan. Karena dampak dari firman ini adalah supaya kejujuran dalam berkata menjadi bagian setiap keluarga dan masyarakat yang ada. Selanjutnya, firman kesepuluh (ay.17), di mana pengertiannya dapat diperluas dengan jangan mengingini milik orang lain, seperti harta, istri-suami, hewan peliharaan dan lain sebagainya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Keinginan memiliki terkadang didasarkan pada motivasi yang buruk, misalnya karena perasaan iri hati dan cemburu. Firman ini menasihati keluarga kita untuk menjaga motivasi agar terarah kepada kasih Yesus Kristus dan mencukupkan diri kita dengan apa yang ada. Tidak membandingkan berkat yang kita terima dengan berkat yang diterima oleh orang lain. Dan mensyukuri berkat yang ada.
Firman Tuhan di saat ini, hendak mengantar keluarga kita untuk berkata benar dan tidak berbohong, nyatakan kejujuran dan kebenaran sebagai buah-buah iman yang benar. Serta milikilah hati yang punya motivasi yang mengandalkan kasih Yesus Kristus, sehingga firman Tuhan itu, bukan sebuah beban atau peraturan yang berat untuk dilakukan, melainkan menjadikannya sebagai pedoman kehidupan kita bersama. Amin.
Doa: Bapa kami yang di sorga. Ajarilah kami untuk tidak hanya menyembah-Mu tapi melakukan segala perintah dan hukum-Mu. Agar hidup kami terpelihara oleh kasih-Mu yang menyelamatkan. Amin.