Daniel 3:30
Lalu raja memberikan kedudukan tinggi kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego di wilayah Babel.
Diberi Jabatan Karena Berintegritas
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Banyak orang ingin memiliki jabatan dan berbagai cara diupayakan untuk mendapatkannya. Namun jabatan tidak didapatkan atau jika didapatkan hanya sementara saja. Hal itu disebabkan karena tidak bertanggung jawab melaksanakan amanat, atau malah menyalahgunakan jabatan. Sebenarnya jabatan diperoleh karena prestasi atau juga karena seseorang dinilai memiliki integritas diri.
Sadrak, Mesakh dan Abednego termasuk orang-orang yang berkedudukan pada zaman raja Nebudkanezar. Mereka adalah orang-orang yang memiliki kemampuan dari kalangan orang Israel yang dibuang dalam pembuangan di Babel. Mereka dipilih karena punya kapasitas dan dapat dipercaya. Terlebih lagi mereka mampu menunjukan kesetiaan menyembah Tuhan Allah. Mereka tidak terpengaruh sekalipun nyawa terancam karena integritas dalam iman percaya kepada Tuhan Allah. Nebukadnezar membatalkan hukuman bagi mereka dan memberikan kepercayaan yang lebih besar daripada sebelumnya. Hal ini merupakan kehormatan besar bagi mereka dan juga penghiburan bagi saudara-saudara mereka di dalam pembuangan. Perhatikanlah, sungguh merupakan hikmat raja apabila meninggikan dan mempekerjakan orang-orang yang teguh dalam ibadah. Sebab, orang-orang yang setia kepada Tuhan Allah adalah yang paling mungkin setia kepada raja.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus.
Sebagai keluarga Kristen, kita diajak untuk memiliki integritas di dalam kehidupan. Kita diajak untuk menyatakan iman kepada Tuhan Yesus dalam keadaan apapun. Kita diingatkan melalui perenungan pada hari ini bahwa jabatan diberikan ketika memiliki kepribadian yang berkarakter dan berintegritas taat kepada Tuhan Allah dalam kata dan perbuatan. Amin.
Doa: Ya Tuhan Allah, berilah kami karunia untuk memiliki iman yang teguh pada Yesus Kristus. Mampukan kami untuk memiliki integritas dalam hal percaya dan melakukan perintah-Mu. Amin.
