Peringatan dan Ketetapan Tuhan
Ulangan 6:20-25
Peristiwa keluarnya umat Israel dari tanah Perbudakan di Mesir adalah peristiwa yang sangat penting bagi umat Israel bahkan memiliki kedudukan yang penting dalam pokokpokok pengakuan iman umat Israel. Betapa tidak, umat Israel diperbudak selama 430 tahun di tanah Mesir, tetapi akhirnya mereka boleh keluar dari tanah perbudakan itu secara dramatis. Momentum keluarnya umat Israel dari tanah perbudakan di Mesir tidak sekedar dipandang sebagai keberhasilan mereka melepaskan diri dari kekuasaan Firaun di bawah kepemimpinan Musa, tetapi diimani sebagai perbuatan Tuhan yang ajaib bagi umat pilihan-Nya tersebut. Sesungguhnya, Tuhan-lah yang membebaskan umat Israel dari tanah perbudakan di Mesir dengan tangan-Nya yang kuat (mighty hand). Itulah peringatan atau hal-hal yang perlu disaksikan (testimony) dari generasi ke generasi, supaya umat Israel menyadari bahwa dulunya mereka adalah budak Firaun di Mesir tetapi Tuhan membebaskan mereka dan menganugerahkan negeri yang telah dijanjikan kepada nenek moyang Israel. Karena Tuhan telah melakukan perbuatanperbuatan ajaib bagi umat Israel maka merekapun dituntut untuk melakukan ketetapan dan perintah Tuhan yaitu: hidup takut akan Tuhan supaya boleh tetap hidup dan menikmati keadaan yang baik.
Keluarga yang diberkati Tuhan, sebagaimana Tuhan membebaskan umat Israel dari tanah perbudakan di Mesir, demikianpun Tuhan telah membebaskan kita semua dari perbudakan atas dosa melalui dan di dalam Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat. Itulah peringatan, atau hal yang perlu kita saksikan kepada banyak orang dengan cara yang bijaksana. Karena Kristus telah membebaskan kita dari dosa maka kitapun dituntut untuk melaksanakan segala ketetapanNya, yaitu hidup dalam Kristus, mengandalkan kuasa kasihNya yang mendatangkan keselamatan, supaya kita boleh tetap hidup (survive) dan menikmati segala keadaan baik dalam situasi sekarang ini yang diwarnai dengan segala tantangan dan pergumulan. Amin.
Doa: Ya Tuhan, sungguh besar kasih setia-Mu bagi kami keluarga. Engkaulah yang melindungi dan menaungi kami siang dan malam, membebaskan dari ancaman maut. Engkaulah sumber keselamatan dan pengharapan kami. Kami bertekad untuk terus menyaksikan kebaikan-Mu dan selalu hidup dalam takut akan Tuhan. Amin.